ORGANISASI
MUHAMMADIYAH
TAPAK
SUCI PUTERA UNIT 003
UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Abstrak
Universitas
Muhamadiyah Surakarta (UMS) merupakan lembaga pendidikan tinggi swasta dimana bagian
pendidikan nasional yang berupaya menyiapkan mahasiswa menjadi anggota
masyarakat yang mempunyai kemampuan intelektual
dan kepemimpinan yang memiliki tanggung jawab
yang tinggi. Hal
itu akan terwujud
jika mahasiswa selain mempunyai kemampuan
dalam bidang akademik
juga mempunyai jiwa kepemimpianan yang
kemungkinan besar dapat diperoleh dari
kegiatan organisasi.
Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) Universitas
Muhammadiyah Surakarta
adalah suatu organisasi ditingkat universitas yang merupakan jalan alternative bagi
mahasiswa untuk meningkatkan
kemampuan intelektual, emosional
dan spiritual serta potensi minat dan bakat mahasiswa (Salim, 2012:2-3).
Salah satu
UKM tersebut yaitu
Pencak Silat Tapak
Suci Putera Muhammadiyah (TSPM).
Pencak Silat Tapak
Suci adalah seni
beladiri Indonesia yang luhur
dan bermoral, perlu
dilestarikan, dikembangkan dan diamalkan
serta dijaga dari
pengaruh syirik dan
menyesatkan yang dapat menodai nilai luhur yang terkandung di
dalamnya.
BAB
1
A.
Pendahuluan
Unit Kegiatan Mahasiswa tingkat
Universitas Tapak Suci Putera Muhammadiyah atau yang selanjutnya dinamakan UKM
U Tapak Suci Unit 003 Universitas
Muhammadiyah Surakarta merupakan sebuah aliran perguruan dan organisasi
pencak silat yang merupakan anggota IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) yang
berlandaskan Al-Islam, bersih dari syirik dan menyesatkan dengan sikap mental
dan gerak langkah yang merupakan tindak tanduk kesucian dan mengutamakan iman
dan akhlak serta berakar pada aliran Banjaran-Kauman yang kemudian dikembangkan
dengan metodis dan dinamis.
Topik ini diangkat dikarenakan banyak
aliran atau perguruan tapak suci yang selalu menghubungkan tapak suci dengan
nilai spiritual di belakangnya. Selain itu juga digunakan untuk mengetahui mengapa
tapak suci hanya ada dalam organisasi Muhammadiyah dan seberapa jauh organisasi
ini berkembang dalam suatu masyarakat, khususnya di lingkungan Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Kenyataan yang terjadi di lapangan
yaitu mahasiswa banyak yang tidak minat dengan UKM Tapak Suci dikarenakan
kurangnya penyuluhan atau sosialisasi kepada mahasiswa dan kurangnya pengetasehingga
UKM ini dapat dikatakan sedikit peminatnya.
Ideal dari kegiatan UKM Tapak Suci ini
adalah untuk mengajarkan seni bela diri sebagai olah ragawi yang menyeimbangkan
antara lahir dan batin dalam rangka beribadah kepada Allah SWT. Jadi iman dan
akhlak anak didik Tapak Suci merupakan sumber kekuatan yang berasal dari Allah
dan bukan berasal dari manusia itu sendiri.
Permasalahan yang dihadapi selain
dalam organisasi seperti kurangnya koordinasi dan komunikasi antara antar
anggota, ada permasalahan personal yang secara umum terjadi dalam suatu
organisasi yang diselesaikan dengan cara meningkatkan koordinasi antar anggota
dan pemecahan masalah secara bersama-sama.
B.
Kajian Teori/ Kajian Pustaka
1.
Sejarah
Perguruan seni beladiri Tapak Suci Putera
Muhammadiyah berasal dari tiga Perguruan Pencak Silat yaitu: Cikauman,
Seronoman, dan Kosegu, yang disatukan oleh Muh. Barie Irsyad, murit ke-6 hasil
tempaan Pendekar M. Zahid, M. Samsudin, dan A. Dimyati. Tapak Suci Putera
Muhammadiyah lahir pada tanggal 31 Juli 1963 M/10 Rabiul awal 1383 H di Kauman
Yogyakarta, namun jejak perguruan sudah di mulai sejak abad ke-19 yaitu dengan
lahirnya KH Busyro Suhada (Kyai dan Pendekar silat aliran Banjaran yang gigih
berjuang melawan colonial Belanda). Sedangkan di dalam kampus UMS Tapak Suci
sudah mulai berorganisasi sebagai UKM sekitar tahun 1977. setelah melalui
perjalanan panjang penuh tantangan dan hambatan akhirnya kedudukan Tapak Suci
UMS sebagai unit semakain kuat dengan turunya SK dari pimpinan Pusat Tapak Suci
Putera Muhammadiyah tertanggal 11 Juni 1994 M (1 Muharram 1415). SK
NO.046/SKKPTS/1994 tentang status Tapak Suci UMS sebagai Unit (Cabang Istimewa)
yaitu cabang yang berhak mengatur rumah tangganya dan aktifasinya seperti
Pimda/langsung berurusan dengan Pimpinan Pusat Tapak Suci (PPTS).
2.
Tujuan organisasi
a.
Tujuan Umum
1) Mendidik dan membina ketangkasan dan ketrampilan Pencak Silat
sebagai Seni Beladiri Indonesia.
2) Memelihara kemurnian Pencak Silat sebagai Seni Beladiri Indonesia
yang sesuai dan tidak menyimpang dari ajaran Islam, sebagai budaya bangsa yang
luhur dan bermoral.
3) Mendidik dan membina anggota untuk menjadi Kader Muhammadiyah.
4) Melalui Seni Beladiri menggembirakan dan mengamalkan Da’wah Amar
Ma’ruf Nahi Mungkar dalam usaha mempertinggi ketahanan Nasional.
b.
Tujuan Khusus
Sebagai wahana pembinaan mahasiswa UMS di bidang
ketahanan dan keterampilan pencak silat Tapak Suci, membentuk sikap, mental,
dan amal perbuatan yang sesuai dengan amal ajaran Islam untuk menjadi kader
bangsa, umat, dan persyarikatan.
3.
Metode Pembinaan
a.
Pembinaan Rohani
Pembinaan rohani
dilakukan guna memperkuat rohani (hati) melalui pemberian materi saat kajian
oleh Ustadz-ustadz dari dalam/luar Tapak Suci, serta kultum pralatihan oleh
Kader dan Siswa Tapak Suci UMS.
b.
Pembinaan Fisik
Pembinaan fisk
dilakukan dengan latihan rutin dan latihan ekstra (TC) dengan materi berupa
pembinaan tenaga, speed, stamina, akurasi serangan, kejelian serta
teknik beladiri pencak silat aliran Tapak Suci.
c.
Pembinaan Mental
Pembinaan mental dilakukan
guna mempertebal keberanian serta ketahanan hidup melalui Ujian Kenaikan
Tingkat (UKT), Latihan tanding try in atau try out serta
kejuaraan-kejuaraan.
d.
Pembinaan Pemikiran
Pembinaan ini dilakukan
dengan mengikutsertakan Siswa menjadi pelaksana dalam kegiatan-kegiatan yang
dilakukan oleh Tapak Suci Unit 003 UMS.
4.
Kegiatan Tapak Suci
Berbagai macam kegiatan yang dilakukan adalah latihan
beladiri baik internal maupun eksternal kampus, kajian islami dwimingguan, dan
triwulanan, kejuaraan antar fakultas, try in/try out dengan
perguruan Tapak Suci lain, diklat anggota dasar, pendelegasian atlet kejuaraan,
kutul, mading, serta beberapa kegiatan incidental. Tapak Suci juga bekerjasama
dengan IMM baik korkom maupun Fakultas dalam beberapa kegiatan seperti pada
kegiatan Bazaar IMM.
Dalam pelaksanaan kegiatan, terutama kegiatan latihan,
peralatan yang tersedia cukup memadai berupa matras pertandingan, samsak,
punching bad, jump rope, bady protector, serta macam-macam senjata, seperti
toya, double stick, kosegu, pedang cina, samurai, golok, bandul, dan tombak.
5.
Mekanisme Penerimaan Siswa Baru
Mengisi formulir yang sudah
disediakan dengan memenuhi persyratah yang teah ditentukan,yaitu menyerahkan
foto ukuran 2x3 tiga buah, serta uang administrasi yang telah di tentukan oleh
pihak pengurus yang akan digunakan untuk keperluan pendaftar sendiri didalam
kegiatan Diklat Anggota Dasar.
6.
Rumusan Masalah
a.
Mengapa
Tapak Suci penting untuk dipelajari?
b.
Bagaimana
cara membangun minat mahasiswa dalam UKM Tapak Suci?
C.
Teknik Pengumpulan Data/ Informasi
Teknik pengumpulan data adalah
teknik yang memungkinkan diperoleh data detail dengan waktu yang relatif lama
(Maryadi dkk, 2010:14).
Teknik pengumpulan data yang
digunakan dalam kegiatan ini adalah teknik observasi, wawancara, dan
dokumentasi.
Teknik observasi adalah pengamatan
dan pencatatan secara
sistematik terhadap
unsur-unsur yang tampak
dalam suatu gejala atau gejala-gejala pada obyek
penelitian (Nawawi dan Martini, 1992:74). Adanya observasi peneliti dapat
mengetahui kegiatan yang dilakukan serta untuk mengetahui minat para mahasiswa
terhadap UKM U yakni seni bela diri Tapak Suci Putera Muhammadiyah Unit 003
UMS.
Teknik wawancara menurut Sugiyono (2010:194),
wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti akan
melaksanakan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang baru diteliti,
dan juga peneliti ingin mengetahui
hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikit/
kecil. Wawancara kita lakukan dengan pengurus UKM U Tapak Suci Unit 003 UMS.
Dokumentasi merupakan gambar yang
diambil oleh peneliti saat observasi. Dokumentasi penelitian ini merupakan
pengambilan gambar oleh peneliti untuk memperkuat hasil
penelitian. Dokumen bisa berbentuk
tulisan, gambar, atau karya-karya
monumentel dari seseorang (Sugiyono, 2013:240). Dokumentasi ini kita lakukan di
hall Masjid Fadlurahman UMS.
D.
Temuan dan Pembahasan
1.
Sumber
Dana
Sumber dana kegiatan UKM Tapak Suci
Putera Unit 003 UMS adalah dari subsidi Universitas dan sumber dana lain yang
halal (donatur, sponsorship, dan lain-lain).
2.
Amal
usaha
Amal usaha atau kegiatan yang
dilakukan oleh UKM Tapak Suci Putera Unit 003 UMS ini antara lain jual seragam
praktik, isi pulsa, stand kafe saat penerimaan mahasiswa baru (PK-PMB
dan MASTA) dan promosi online shop. Yangmana kegiatan tersebut dilakukan
secara ikhlas dan penuh kerjasama antar anggota maupun pengurus.
3.
Manfaat
a. Seni bela diri yang diyakini mampu melindungi diri dari musuh.
b. Organisasi yang melatih kedisiplinan, tanggung jawab, dan
kepemimpinan.
c. Menyeimbangkan kekuatan jasmani dan rohani.
d. Membangun tali silaturahim sesama manusia.
e. Berkompetisi dalam dunia atletik seni bela diri pada umumnya dan
dalam ekonomi secara halal atau beramal usaha khususnya.
4.
Cara
Membangun Minat Mahasiswa dalam Kegiatan Tapak Suci
a. Melalui sosialisasi dan display UKM saat kegiatan penerimaan
mahasiswa baru (PK-PMB dan MASTA).
b. Melalui pelatihan-pelatihan rutin yang mengkolaborasikan teori dan
praktik dalam seni bela diri secara alamiah tanpa menggunakan kekuatan
spiritual yang melanggar syari’at Islam.
5.
Jadwal
Latihan
a. Latihan Rutin: Hari Selasa dan Jum’at
sore jam 16.00 WIB di hall Masjid Fadlurahman UMS
b. Latihan TC: Hari senin dan kamis
pukul 19.00 WIB di Hall Masjid Fadlurrahman UMS
c. Kajian: Dwimingguan dan
triwulanan di Griya Mahasiswa UMS.
6.
Arti
Lambang

7.
Kategori
Tingkatan
a.
Siswa dasar(Kuning
Polos)
b. Siswa Satu(Kuning melati cokelat satu)
c. Siswa Dua (Kuning melati cokelat dua)
d. Siswa Tiga(Kuning melati cokelat tiga)
e. Siswa Empat(Kuning melati cokelat empat)
f. Kader dasar(Biru Polos)
g. Kader Muda (Biru Melati Merah Satu)
h. Kader Madya(Biru Melati Merah Dua)
i.
Kader Kepala(Biru
Melati Merah Tiga)
j.
Kader Utama(Biru Melati
Merah Empat)
k. Pendekar Muda(Hitam Melati Merah Satu)
l.
Pendekar Madya(Hitam
Melati Merah Dua)
m. Pendekar Kepala(Hitam Melatih Merah Tiga)
n. Pendekar Utama(Hitam Melati Merah Empat)
o. Pendekar Besar(Hitam Melati Merah Lima)
E.
Kesimpulan
1.
Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM) Tapak Suci Unit 003 Universitas Muahmmadiyah Surakarta
merupakan UKM tingkat Universitas yang mana kegiatannya benar-benar dilakukan
menurut ajaran Muhammadiyah yakni bersumber pada Al-Qur;an dan As-Sunnah dengan
mengandalakan kekuatan dalam diri manusia yang bertujuan selain sebagai seni
bela diri juga dapat melatih dan meningkatkan daya tahan tubuh.
2.
Kurangnya
minat mahasiswa terhadap kegiatan Tapak Suci atau seni bela diri karena
kurangnya sosialisasi dan kesadaran akan pentingnya bela diri yang sesuai
dengan ajaran Islam yang boleh diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dalam
melindungi diri dari musuh.
3.
Perlu
adanya sosialisasi yang unik dan menarik akan pentingnya bela diri agar
mahasiswa dalam melindungi diri dari musuh tidak menyeleweng dari ajaran agama
seperti tawuran antar pelajar.
4.
Amal
usaha yang dijalankan oleh UKM Tapak Suci dalam lingkup kewirausaan seperti
jual seragam, isi pulsa serta promosi online shop.
5.
Terdapat 8
(delapan) jurus khas di dalam Tapak Suci, yaitu:
a. Jurus Mawar
b. Jurus Katak
c. Jurus Naga
d. Jurus Ikan
Terbang
e. Jurus Lembu
f. Jurus Rajawali
g. Jurus
Merpati
h. Jurus
Harimau
Kedelapan Jurus ini diaplikasikan untuk Permainan Tangan Kosong maupun
Bersenjata, baik untuk kegunaan olahraga, seni, maupun beladiri. Setiap Jurus
ini memiliki Sikap Awal, yaitu sikap awal pesilat yang mendahului setiap
permainan jurus.
F.
Daftar Pustaka
1.
Syamsul
Hidayat, Jazuli, dkk. 2014. Studi Kemuhammadiyahan Kajian
Historis, Ideologis, dan Organisasi. Surakarta: LPIK UMS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar