Jumat, 01 April 2016

Bank Soal IPA SMK~kelas X, XI, XII

Kelas X
1.      Metode ilmiah adalah suatu prosedur penyelidikan yang teratur dan logis dalam kenyataannya merupakan langkah2 sistematis secara deduktif berdasarkan akal sehat.
2.      Tahap metode ilmiah/ penelitian ilmiah:
a.       Masalah
b.      Hipotesis ( dugaan sementara )
c.       Pengujian hipotesis
d.      Kesimpulan
3.      Observasi/ pengamatan yang bertujuan untuk mendapatkan informasi/ pengetahuan dari suatu objek/ pariwisata.
4.      Rumusan masalah biasanya berbentuk kalimat tanya.
5.      Landasan teori hipotesis diperoleh dari ilmu pengetahuan.
6.      Dampak adanya revolusi bumi yang saat ini sudah tidak dapat dipastikan lagi periode terjadinya sebagai akibat dari pemanasan global adalah perubahan musim.
7.      Tarikh yang digunakan sebagai acuan penanggalan kalender masehi saat ini adalah tarikh Julian.
8.      Hipotesis mengenai terbentuknya tata surya yang menyebutkan bahwa pada tahap awal, tata surya masih berupa kabut raksasa yang terbentuk dari debu, es, dan gas yang sebagian besar hidrogen adalah pernyataan dari Hipotesis nebula.
9.      Meteor kelihatan bercahaya ketika memasuki bumi karena Bergesekan dengan atmosfer.
10.  Gas penyusun mathari yang paling banyak adalah Helium.

Kelas XI
11.  Yang dimaksud dengan limbah korosit adalah Limbah yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan dapat menyebabkan logam berkarat.
12.  Yang dimaksud limbah radioaktif menurut Peraturan Pemerintah RI No. 27 th 2002 adalah Limbah radioaktif yang berada pada tempat kegiatan pemusatan industri yang dilengkapi sarana dan prasarana penunjang yang dikelola oleh perusahaan yang telah memiliki izin usaha kawasan industri radioaktif.
13.  Yang dimaksud dengan limbah reaktif adalah Limbah yang menyebabkan kebakaran karena menerima atau melepas oksigen.
14.  Berikut ini definisi limbah yang tepat adalah Sisa atau hasil buangan dari aktivitas manusia atau alam yang belum atau tidak memiliki nilai ekonomis dan bisa berdampak buruk terhadap lingkungan.
15.  Berikut ini yang bukan jenis limbah berdasarkan senyawanya adalah Limbah metalurgi.
16.  Berikut ini yang bukan termasuk jenis limbah medis berupa infeksius adalah Jarum suntik.
17.  Ciri – ciri pencemaran/ polutan adalah
a.       Jumlahnya melebihi jumlah normal
b.      Berada pada waktu yang tidak tepat
c.       Berada pada tempat yang tidak tepat
18.  Limbah bersifat TERATOGENIK adalah Limbah yang dapat mengakibatkan kerusakan janin.
19.  Metode pemusnahan/ penanganan sampah :
a.       Metode Penimbunan tanah ( land fill ) : sampah yang berasal dari rumah tangga/ pasar dapat digunakan untuk menimbun tanah yang rendah sampai ketinggian yang diinginkan, dapat diratakan dan dipadatkan dengan alat pemadat tanah ( proktor )
b.      Metode Penimbunan sampah secara sehat ( sanitary landfill )
c.       Penghancuran ( Pulverisation )
d.      Pendaurulangan ( Recycle ) : mengolah kaleng yang mengandung bahan alumunium menjadi kaleng lagi.
e.       Reuse ( memilih dan memilah ) : memanfaatkan kain perca menjadi boneka, tempat HP
f.       Reduce ( mengelola )
g.       Disposal : membuang sampah secara langsung
h.      Metode Open Dumping : membuang sampah di jalan, bangunan kosong
i.        Digunakan sbg makanan ternak
j.        Kompos
k.      Bio gas
l.        Briket sampah
m.    Media hidroponik
n.      Bio Etanol
o.      Pembakaran ( Incenerasi )
20.  Pengomposan adalah penyusunan/ penumpukan berbagai jenis sampah organik atau sisa tumbuhan, kotoran hewan atau kotoran manusia sehingga merupakan suatu campuran yang mengalami proses pelapukan (dekomposisi).
21.  Kompos merupakan pupuk yang dapat digunakan untuk memenuhi unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman.
22.  Kompos berasal dari bahasa Latin “ componere “ menaruh, menyusun, menumpuk suatu bahan secara bersama – sama.
23.  Polutan adalah suatu bahan atau zat yang dapat mengakibatkan pencemaran.
24.  Polutan gas adalah zat atau bahan gas yang menyebabkan terjadinya pencemaran. Contohnya H2S, CO, CO2, SO2, NO2, CH4 ( metana ), CFC ( Kloroflourokacbon ) dll.
25.  Macam bahan pencemar udara :
©       Partikel :
*        Debu – partikel
*        Benzen
*        Partikel polutan bersifat biologis virus, bakteri, jamur, telur cacing.
©       Gas
*        SO2               
*        H2S
*        N2S , NO , NO2
*        NH3
*        CO , CO2 , HC
26.  Berikut ini yang tidak termasuk polutan padat anorganik yaitu CO2.
27.  Polusi/ pencemaran suara (noise polution) adalah gangguan pada lingkungan yang diakibatkan oleh bunyi/ suara yang mengakibatkan ketidaktentraman makhluk hidup di sekitarnya.
28.  Polusi/ pencemaran adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi dan atau komponen lain kedalam lingkungan, atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang dan atau tidak dapat berfungsi lagi ssuai dengan peruntukkannya.
29.  Pencemaran yang dapat merusak tubuh manusia :
a.       Gas buangan dari asap kendaraan
b.      Asap rokok, pencemaran Hg ( air raksa )
c.       Pencemaran limbah nuklir
30.  Penggolongan air sesuai peruntukannya dibagi menjadi 4 golongan yaitu golongan A, B, C, dan D. Yang dimaksud air golongan A adalah
31.  Polutan utama tanah

Kelas XII
32.  Contoh ketergantungan komponen abiotik terhadap biotik adalah cacing → menggemburkan tanah.
33.  Simbiosis yang menyuburkan tanah adalah Rhizobium.
34.  Salah satu cara adaptasi ikan terhadap lingkungan air tawar adalah Sedikit minum, banyak urine.
35.  Populasi adalah sekumpulan makhluk hidup sejenis yang yang mendiami suatu wilayah tertentu.
Contoh : sekumpulan domba di padang rumput, sekumpulan ikan nila di kolam.
Ciri – ciri :
a.       Memiliki kepadatan ( densitas )
b.      Pola persebaran
c.       Struktur umur
d.      Dinamika
e.       Pertumbuhan
f.       Produktifitas populasi
36.  Pada musim dingin, hewan berhibernasi karena Butuh untuk menyimpan energi.
37.  Hubungan Parasitisme adalah hubungan antarorganisme dimana yang berperan sebagai parasit mendapat manfaat sedangkan inangnya mendapat kerugian.
a.       Parasit sejati : bergantung sepenuhnya pada inangnya.
·         Cacing pita dan tubuh manusia
·         Jamur dan tubuh manusia
·         Kutu kepala dan tubuh manusia
·         Tali putri dan tanaman pagar
b.      Setengah parasit : tidak bergantung sepenuhnya pada inang, benalu dgn pohon inang.
38.  Protokooperasi adalah hubungan dua jenis organisme yang sama-sama menguntungkan, namun bukan suatu keharusan. Contoh Kupu – kupu dengan bunga, kerbau dengan burung jalak.
39.  Interaksi Kompetisi adalah adanya persaingan untuk mendapatkan smber yang terbatas.
a.       Kompetisi Intraspesifik : kompetisi antarindividu dari spesies yang sama.
Contoh : persaingan antar tumbuhan Sorghastrum nutans untuk mendapatkan nitrogen.
b.      Kompetisi Interspesifik : kompetisi antar individu dari dua spesies yang berbeda.
Contoh : kompetisi antar pohon jambu dan pohon mangga.
40.  Predasi adalah antarorganisme dimana satu organisme memakan organisme lainnya. Predator adalah Organisme yang memakan. Mangsa adalah organisme yang dimakan.
41.  Hubungan Amensalisme adalah hubungan yang terjadi pada berbagai antibiotik di dunia kedokteran.
Contoh : pohon pinisilin, yodium.
42.  Rantai makanan adalah perpindahan energi makanan dari sumber daya tumbuhan melalui seri organisme atau melalui jenjang makanan ( tumbuhan-herbivora-karnivora ).
43.  Rantai makanan perumput adalah rantai makanan yang melibatkan tumbuhan hijau pada tingkat trofik tingkat pertama diikuti herbivora pada tingkat trofik kedua.
44.  Tingkat trofik adalah Semua organisme pada rantai makanan yang bernama sama dalam tingkat makanan.
45.  Tingkat trofik kedua adalah konsumen yang terdiri atas makhluk hidup yang tidak dapat membuat bahan organik sendiri dan disebut dengan sebagai heterotrof biasanya berupa herbivora.
46.  Tingkat trofik pertama adalah tingkat yang diduduki oleh makhluk autotrof.
47.  Fitoplankton→zooplankton→udang→ikan kecil→ikan besar. Apabila populasi ikan kecil menurun, maka mengakibatkan populasi udang meningkat.
48.  Dalam suatu ekosistem padang rumput terdapat cacing, ular, kelinci, dan singa. Jika populasi kelinci berkembang biak dengan cepat, maka populasi singa naik, populasi rumput turun.
49.  Dalam suatu ekosistem terdapat serangga, rumput, tikus, ular, dan elang. Organisme yang berperan sebagai konsumen tingkat II adalah Ular.
50.  Pernyataan yang tidak tepat tentang Pemanasan Global adalah Terjadi karena sinar UV yang berbahaya bisa sampai ke bumi.
51.  Berikut ini yang bukan gejala terjadinya Pemanasan Global adalah Terjadinya hujan asam.
52.  Berikut bukan akibat yang mungkin ditimbulkan pemanasan global adalah Memicu terjadinya hujan asam.
53.  Global Warming adalah Naiknya suhu bumi karena terakumulasinya gas rumah kaca.
54.  Pemanasan Global/ Efek Rumah Kaca adalah Pemantulan cahaya matahari yang terjebak oleh lapisan troposfer & kembali ke bumi lagi.
55.  Efek rumah kaca merupakan masalah lingkungan secara global yang terjadi karena adanya kenaikan Kadar CO2 di Atmosfer.
56.  Penyebab Pemanasan Global :
a.       Gas rumah kaca ( CO2, CFC, Uap air, NO2, SO2, CH4, O3, bahan bakar fosil ).
57.  Ciri – ciri Pemanasan Global :
a.       Kebakaran hutan secara besar-besaran
b.      Situs purbakala banyak yang rusak
c.       Ketinggian gunung semakin menurun
58.  Penyakit minamata di Jepang disebabkan oleh bahan pencemar berupa Hg ( raksa ).
59.  Selain mencemari lingkungan pemukiman, PESTISIDA akan terus menerus memberikan dampak negatif antara lain Resistensi serangga terhadap pestisida.
60.  Berikut yang bukan akibat penggunaan INSEKTISIDA dan pupuk yang berlebihan adalah Terbunuhnya musuh alami hama.
61.  Permasalahan yang menjadi pemikiran masyarakat dunia disebut sebagai permasalahan berskala Global.
62.  Ozon adalah Gas yang pada lapisan Stratosfer berfungsi melindungi kehidupan dari radiasi sinar UV.
63.  Gas pendorong pada Hairspray menyebabkan masalah lingkungan adalah Lubang Ozon.
64.  Berkurangnya gas Ozon yang menyebabkan pemanasan global berada pada lapisan STRATOSFER.
65.  Hak masyarakat terhadap lingkungan
66.  RKL ( Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup ) adalah upaya penanganan dampak besar dan dampak penting terhadap lingkungan hidup yang diakibatkan oleh rencana usaha dan/ kegiatan.
67.  AMDAL adalah kajian mengenai dampak besar dan penting suatu usaha dan/ kegiatan yang direncanakann pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/ kegiatan.
68.  Kegiatan  AMDAL sebelum pelaksanaan pembangunan perlu dilakukan untuk Menjaga kelestarian lingkungan.
69.  Pendekatan Studi AMDAL :
a.       Pendekatan AMDAL kegiatan TUNGGAL : jalan tol, lapangan golf, masjid agung, rumah sakit.
b.      Pendekatan AMDAL kegiatan TERPADU/ MULTISEKTOR : hutan tanaman industri, industri pulp, industri terpadu.
c.       Pendekatan AMDAL kegiatan dalam KAWASAN : kawasan industri, kawasan pariwisata.
d.      Pendekatan AMDAL kegiatan REGIONAL : pembukaan dan pengelolaan lahan gambut sejuta hektar, pengelilaan lahan pantai utara Jawa.
70.  Komisi penilai AMDAL pada tingkat pusat dibentuk oleh Menteri.
71.  Berikut ini yang bukan Komponen Dokumen AMDAL adalah KA-RKL.
72.  AMDAL sebagai alat pengambil keputusan tentang kelayakan lingkungan dari suatu rencana usaha dan/ kegiatan merupakan manfaat AMDAL bagi Pemerintah.
73.  Di dalam proses pelaksanaan AMDAL, tahap Persiapan bertujuan untuk Efektifitas dan efisiensi proses pelaksanaan selanjutnya.
74.  Tahapan pelaksanaan AMDAL :
        Persiapan
        Pelingkupan
        Proses pengumuman dan konsultasi masyarakat

        Penyusunan ANDAL, RKL, dan RPL.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar